Mei adalah bulan paling spesial dan bersejarah bagi warga Norwegia. Tujuh belas Mei atau dalam bahasa lokal disebut Syttende Mai, adalah Hari Nasional atau Hari Konsititusional yang dirayakan sebagai rasa kebanggaan dan nasionalis bangsa setelah lepas dari Kesatuan Swedia di tahun 1905. Bisa dibilang, Syttende Mai ini adalah perayaan terbesar tiap tahun selain Natal di Norwegia. Sama halnya dengan 17 Agustus di Indonesia, 17 Mei juga dirayakan dengan suka cita. Meskipun di tahun ini euforianya tidaklah sama karena krisis Korona, namun esensi perayaan dibuat semaksimal mungkin meskipun setengah penduduk Norwegia merayakan dari rumah. Semua bersuka cita dengan menaikkan bendera dari beberapa hari sebelumnya, membeli buket bunga segar didominasi warna merah, masak makanan khas untuk lunch dan dinner , serta ikut membuat video kereta anak (barnetog) di sekolah meskipun harusnya parade kereta ini diadakan langsung di tengah kota. Yang paling berkesan dan menarik saat perayaan ad...
An honest journal about staying abroad, studying in Norway, and rough life as an au pair